Jumat, Februari 27, 2009

Kasus Pengadaan Alat Kesehatan X-Ray Rumah Sakit Takalar Masih Bermasaalah

Takalar, 27 Februari 2009 Losari News Network - - Kasus pengadaan alat kesehatan X- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Takalar. Proyek X-Ray senilai Rp600 juta lebih sampai saat ini masih bermasalah.
Sumber Losari News Network di RSUD Takalar menyebutkan proyek tersebut mestinya sudah rampung akhir tahun anggaran 2006. Namun hingga sekarang proyek pengadaan tersebut belum juga selesai. Bahkan setelah X-Ray tersebut sempat terpasang namun kemudian pada Maret 2007, alat X-Ray tersebut malah hilang tanpa bekas dari tempatnya.

Pada saat itu perusahaan yang mengadakan dan menginstall alat X-Ray tersebut adalah PT Bersaudara, akan tetapi kemudian alat tersebut dicabut dan ditarik kembali oleh PT. Bersaudara, dengan alasan belum dibayar, demikian penjelasan dari PT. Bersaudara.
Menurut informasi anggaran pengadaan alat kesehatan X-Ray tersebut telah cair 100 persen dan telah diterima oleh rekanan, yang kemudian diketahui bahwa pihak yang menerima dana tersebut adalah oknum RP, kerabat dekat dari salah satu pimpinan perguruan tinggi negeri yang ada di Makassar.
Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Sulawesi Selatan saat itu yang menjabat dan bertindak sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) adalah dr. Muhadi, ketika dikonfirmasi (16 Maret 2007) membantah bahwa alat kesehatan X-Ray tidak ada di rumah sakit Takalar."Tak benar kalau disebutkan alat itu tak ada. Kontraktor sudah pernah memasang alat tersebut," ujarnya dengan nada tinggi.
Ketika ditanyakan mengapa jika sudah terpasang, dan ada saksi mata yang mengatakan alat X-Ray tersebut dicabut lagi, dengan sigap dijawab dr.Muhadi. "Barangkali ada kerusakan sehingga harus dicabut lagi," ujarnya. Bahkan kemudian melempar tanggungjawab keberadaan alat tersebut kepada pimpro pengadaan X-Ray, dr.Ikhsan.
Akan tetapi dr. Ikhsan hanya berkata NO COMMENT saat ditanyakan tentang kasus tersebut. Demikian juga Kepala RSUD Takalar, dr. Hj. Idayati Sanusi sampai saat ini tidak bersedia berkomentar.
Setelah mendapatkan informasi tentang kasus pengadaan alat kesehatan X- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Takalar, sampai saat ini Losari News Network masih menelusuri bagaimana perkembangan dan kebenaran yang sebenarnya terjadi dalam kasus tersebut, karena kasus ini sudah hampir kabur dan hilang jejaknya.(Losari News Network)